Bikin Website Toko Online Sendiri
Bikin website toko online sendiri itu mudah, kuasai HTML untuk membuat struktur halaman, atur tata letak dan desain dengan CSS, lalu tambahkan interaktivitas menggunakan Javascript. Instal WordPress dan WooCommerce untuk menghadirkan fitur dan kemampuan toko online, lalu atur produk dan metode pembayaran.
Mulai dengan HTML, CSS & Javascript
Mulai dari tutorial dasar HTML, CSS, Javascript dan pelajari juga hook WordPress & WooCommerce. Mulai buat proyek kecil dan ikuti dokumentasinya.
Lanjutkan dengan WordPress & WooCommerce
Tutorial bikin website toko online sendiri kami berfokus pada WordPress & WooCommerce, pelajari dokumentasi resmi, praktikkan langsung di tema anak (child theme), dan eksperimen dengan fungsi custom sederhana.



FAQs Bikin Website Toko Online Sendiri
Berikut adalah 10 pertanyaan umum yang sering diajukan tentang cara Bikin Website Toko Online Sendiri menggunakan HTML, CSS, JavaScript + WordPress, WooCommerce, serta cara memaksimalkan penjualannya.
1. Apa perbedaan antara membuat toko online dengan HTML/CSS/JavaScript dan menggunakan WordPress + WooCommerce?
Membuat toko online dengan HTML, CSS, dan JavaScript berarti kamu membangun semuanya dari nol—desain, fungsionalitas, dan interaksi. Ini memberi fleksibilitas tinggi, tapi butuh kemampuan coding lanjutan dan waktu lebih banyak.
Sementara WordPress + WooCommerce adalah solusi siap pakai yang memungkinkan kamu membuat toko online tanpa perlu banyak coding. Kamu tinggal instal tema, plugin, dan atur produk—cocok untuk pemula atau pebisnis yang ingin cepat online.
2. Apakah saya perlu bisa coding untuk membuat toko online dengan WordPress dan WooCommerce?
Tidak perlu. WordPress dan WooCommerce dirancang agar pengguna tanpa kemampuan coding pun bisa membuat toko online. Dengan antarmuka drag-and-drop, tema siap pakai, dan plugin tambahan, kamu bisa membangun dan mengelola toko secara visual. Namun, pengetahuan dasar HTML/CSS bisa membantu untuk penyesuaian tampilan yang lebih spesifik.
3. Apa langkah-langkah dasar membuat toko online dari nol menggunakan HTML, CSS, dan JavaScript?
Berikut langkah-langkah dasarnya:
1. Desain dan struktur: Buat struktur halaman dengan HTML (beranda, katalog, halaman produk, checkout).
2. Styling tampilan: Gunakan CSS untuk mendesain halaman agar menarik dan responsif.
3. Fungsi interaktif: Tambahkan JavaScript untuk fitur seperti keranjang belanja, filter produk, atau validasi form checkout.
4. Integrasi backend (opsional): Gunakan backend seperti Node.js atau Firebase untuk database dan pengelolaan pesanan.
5. Hosting: Unggah ke hosting dan hubungkan dengan domain agar toko online bisa diakses publik.
4. Bagaimana cara memulai toko online menggunakan WordPress dan WooCommerce?
Berikut panduan ringkasnya:
1. Pilih hosting dan domain: Gunakan penyedia hosting yang mendukung WordPress (misalnya Niagahoster, Hostinger).
2. Instal WordPress: Biasanya tersedia fitur instalasi otomatis di cPanel hosting.
3. Instal tema WordPress: Pilih tema eCommerce seperti Astra atau Storefront.
4. Instal WooCommerce: Plugin ini mengubah situs WordPress menjadi toko online lengkap dengan sistem keranjang dan checkout.
5. Tambahkan produk dan atur pembayaran: Isi toko dengan produk, atur metode pembayaran (transfer bank, e-wallet, dll), dan metode pengiriman.
5. Manakah yang lebih baik untuk pemula: membangun toko online dengan coding sendiri atau menggunakan WordPress + WooCommerce?
Untuk pemula, WordPress + WooCommerce adalah pilihan terbaik karena mudah digunakan, cepat, dan memiliki dukungan komunitas besar. Kamu bisa fokus ke bisnis, bukan ke teknis.
Membangun dari nol dengan HTML/CSS/JS lebih cocok untuk developer atau orang yang ingin kontrol penuh dan siap mengelola aspek teknis sendiri.